Jumat, 13 Maret 2015

WOW! Ada Museum Batu Alam Akik dan Giok di Banda Aceh? Pencinta Batu Wajib Datang!

Museum Batu Alam. Para Penelusur pasti sudah ga asing lagi dengan batu alam, apalagi sekarang penggunaan batu sebagai cincin sudah menjadi trend. Tetapi para penelusur tau ga? kalau ada museum batu akik dan giok lho, yang terletak di Jl Khairil Anwar, Peunayong, Banda Aceh. Dan dibangun di rumah toko (ruko) dua pintu dan berlantai lima, di lahan seluas 150 meter persegi dan memiliki ruang pamer, film dokumenter, konsultasi, dan galeri seni.

Para Penelusur tau ga? ternyata nih Museum Batu Giok ini merupakan pertama yang dibangun di Indonesia. Museum ini terbuka untuk semua wisatawan yang tertarik dengan batu alam atau giok. Disini selain bisa melihat beragam koleksi, Para Penelusur juga mendapat banyak informasi batu giok yang bertujuan memberikan informasi dan promosi tentang batu alam asal Aceh, baik kepada masyarakat lokal maupun wisatawan.

Para Penelusur tau ga kapan berdirinya Museum ini? usut punya usut ternyata Museum Batu Giok baru saja diresmikan pada tanggal 3 Februari 2015 lalu oleh Wakil Gubernur Aceh Muzakir Manaf. Museum ini memamerkan koleksi batu alam milik Muhammad Usman atau dikenal juga dengan nama Abu Usman Top Idocrase, menurut detikTravel dari situs pariwisata Banda Aceh, Rabu (18/2/2015).
Para Penelusur yang ingin kesini pasti akan terkagum-kagum, karena terdapat kurang lebih 20 jenis batu yang dipajang di museum ini. Termasuk batu jenis Idocrase Aceh yang memiliki kualitas nomor satu di dunia. Ke depannya, koleksi batu juga akan terus ditambah. Berbagai koleksi batu dipajang di sebuah gedung lima lantai. Lantai pertama digunakan sebagai galeri, lantai kedua hingga keempat dipakai untuk ruangan pamer aneka batu, sedangkan lantai paling atas difungsikan sebagai kantor museum dan aula.
Para Penelusur yang kesini jangan lupa untuk mengunjungi ruang pamer, karena disini Para Penelusur bisa melihat berton-ton bahan mentah dan ribuan butir bahan jadi batu alam Aceh beragam jenis, antara lain naphrite jade hijau, hitam, putih, idocrase solar, lumut, neon, dan akik sulaiman. Dan setiap batu memiliki keterangan mengenai asal, kandungan mineral, dan tingkat kekerasan.
Ayo tunggu apalagi? buruan datang kesini. Untuk museum ini berdaya tampung 500-1.000 orang per hari. Untuk masuknya, Para Penelusur akan dikenai retribusi Rp 25.000 per orang. Berikut beberapa gambar untuk Para Penelusur.

WOW! Ada Museum Batu Alam Akik dan Giok di Banda Aceh? Pencinta Batu Wajib Datang!
Sumber: www.acehmail.com
 
WOW! Ada Museum Batu Alam Akik dan Giok di Banda Aceh? Pencinta Batu Wajib Datang!
Sumber: travel.detik.com
 
WOW! Ada Museum Batu Alam Akik dan Giok di Banda Aceh? Pencinta Batu Wajib Datang!
Sumber: nasional.news.viva.co.id
 
WOW! Ada Museum Batu Alam Akik dan Giok di Banda Aceh? Pencinta Batu Wajib Datang!
Sumber: www.tempo.co
 
WOW! Ada Museum Batu Alam Akik dan Giok di Banda Aceh? Pencinta Batu Wajib Datang!
Sumber: www.bandaacehtourism.com
 
WOW! Ada Museum Batu Alam Akik dan Giok di Banda Aceh? Pencinta Batu Wajib Datang!
Sumber: spiritriau.com
 
Buat Para Penelusur, jika kalian suka dengan artikel ini tolong kasih comment dan share ya siapa tau teman-temanmu belum tau tempat wisata ini, sekalian membantu memajukan pariwisata indonesia :)
Bagaimana? tertarik untuk liburan di Museum Batu Alam Akik dan Giok yang unik ini?
Ayo ajak keluarga, teman, pacar, atau siapalah untuk kesini!!

Ayo Telusuri Indonesiamu!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar